Terpuruk, 10 Hewan Langka Unik yang Terancam Punah Sudah Pernah Ketemu?
Hewan adalah makhluk hidup yang dapat beradaptasi di lingkungannya, keindahan alam pun dapat dijamin dengan adanya hewan yang hidup disekitarnya, anda harus tau gays, jika keaneraragaman hayati didunia tidak dimanfaatkan dengan baik karena banyaknya penebangan pohon dan pembakarahan hutan serta penangkapan hewan secara liar sehingga menyebabkan kepunahan dan kematian hewan sedikit demi sedikit serta banyaknya satwa liar yang yang kehilangna tempat tinggalnya, mau tau hewan apa saja yang hampir punah? berikut 10 hewan langka unik yang terancam punah.
1. Elang Flores
Hewan yang berasal dari Nusa Tenggara ini populasinya diperkirakan tidal lebih dari 250 ekor elang dewasa sehingga hewan ini masuk daam daftar merah IUCN Redlist sebagai Critically Endangered (Kritis).
Dilansir dari republika.co.id Balai Taman Nasional Gunung Rinjani menyatakan elang flores (Nizaetus floris) yang merupakan burung endemik Gunung Rinjani, Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat, terancam punah akibat perburuan, kebakaran hutan, dan penebangan pohon. Kepala Subbagian Tata Usaha Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR) Dwi Pangestu mengatakan ancaman kepunahan tersebut didasarkan pada hasil observasi keberadaan elang flores di wilayah kerja Resor Sembalun, Seksi Pengelolaan Wilayah II Kabupaten Lombok Timur, dengan luas areal pengamatan 36,1 hektare (ha).
Gelada merupakan monyet yang tampak seperti baboon berasar dari Afrika Timur yang masuk dalam daftar kepunahan.mengapa demikian? karena penangkapan liar dan penebangan pohon secara liar membuat hewan ini susah untuk mendapatkan tempat tinggal. kalian tau? Primata ini hanya bisa ditemukan di dataran tinggi Ethiopia.
Dilansir dari www.idntimes.com, Kumpulan galada sangatlah kompak. Jika salah satu anggota terancam, mereka segera menyerang secara membabi-buta dengan gigi tajam dan cakar mereka. Tak peduli itu manusia atau hewan lain yang lebih besar dan buas.
Yah, begitulah cara mereka menyelamatkan diri, kasihan yah..
Kanguru pohon adalah salah satu hewan yang penah dianggap punah karena kehadirannya tidak pernah di temukan sehingga suatu saat hewan unik satu ini ditemukan oleh pencinta hewan di daerah papua, sehingga hewan ini kembali dilestarikan.
Dilansir dari infoalamliar.blogspot.com Kanguru Pohon Wondiwoi yang memiliki nama ilmiah Dendrolagus Mayri merupakan hewan yang menjadikan pepohonan sebagai tempat beraktivitas sehari-hari. Hewan ini suka melompat dari satu pohon ke pohon lainnya untuk mencari makan dan mengitari hutan tepatnya tinggal. Karenanya, habitat Kanguru Pohon Wondiwoi adalah di hutan basah yang masih banyak tumbuh pepohonan tinggi dengan memilih daerah di ketinggian 1700-an meter dari permukaan laut atau berada disekitaran pegunungan. Papua yang sebagai habitat tunggal dari satwa langka Kanguru Pohon Wondiwoi biasanya berada di daerah pegunungan Wondiwoi, Papuan Barat.
Jika selama ini kalian hanya sering menemukan ubur - ubur yang berwarna putih, sekarang saya akan memperkenalkan salah satu hewan unik yaitu ubur - ubur yang berwarna emas yang hidup dilautan Samudra fasifik, tapi sayangnya hewan ini sangat langka dan sudah masuk dalam hewan yang terancam punah.
Dilansir dari idntimes.com, Terdapat sebuah danau ubur-ubur yang terletak di pulau Eil Malk, salah satu lokasi terpencil di Republik Palau, Samudera Pasifik. Danau yang terisolasi ini menjadi habitat sempurna bagi kawanan ubur-ubur emas yang telah hidup sekitar 12 ribu tahun.Ubur-ubur emas ini sangat aman, sengatannya tidak akan dirasakan manusia. Maka dari itu, Pulau Eil Malk selalu menjadi destinasi wisata untuk berenang bersama ubur-ubur. wah keren yahh.
Burung Langka ini merupakan anggota famili Paradisaeidae (Cenderawasih) dan merupakan satu-satunya anggota genus Semioptera. Ditemukan pertama kali pada tahun 1858 oleh Alfred Russel Wallace. Oleh masyarakat lokal burung ini dikenal juga sebagai weak-weka, sedangkan dalam bahasa Inggris burung ini disebut sebagai Standardwing, Standard-wing Bird-of-paradise, atau Wallace’s Standardwing.Dilansir dari alamendah.org
Burung bidadari yang sering dujuluki 'Si Genit' ini merupakan hewan yang masuk dalam list hewan yang terancam punah, padahal keunikan yang dimiliki burung tersebut tidak dimiliki oleh hewan yang lain, tapi karena banyaknya hal yang ilegal dilakukan oleh manusia, maka hewan ini sudah terancam punah.
Bukan hanya keindahan pulaunya, trnyata Raja Ampat memiliki hewan endemik yang sangat cantik dan indah pula, spesies langka ini hanya tinggal di pulau kecil yakni Waigeo dan Batanta, Kepulauan Raja Ampat.
Dilansir dari www.ekor9.com, Burung langka ini memiliki bulu berwarna merah dan hitam, dengan tengkuk kuning dan mulut hijau terang. Kakinya berwarna biru dan terdapat "hiasan” di ekornya berupa dua bulu panjang melingkar. wahh inik yahh..tapi sayang hewan yang satu ini sudah hampir punah dan sudah agak susah ditemukan.
Kura kura yang satu ini memiliki keunikan karena lehernya milip dengan ular , hewan ini hanyan bisa ditemukan di Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur, hewan ini juga menuju kepunahan karena gangguan manusia dan terdegradasinya habitat ini sehingga menyebabkan sulitnya hewan ini dipatantau lewat alam, kira - kira apa yang terjadi?
Dilansir dari mongabay.co.id, Evy Arida, herpetologi dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menjelaskan, kura-kura leher ular rote (Chelodina mccordi) menjadi salah satu jenis kura-kura yang paling terancam punah di dunia. Jenis ini mengalami penurunan populasi yang begitu drastis, hingga perjumpaannya di alam dan di lokasi yang sebelumnya ditemukan kini sudah tidak lagi. aduh, sayang sekali...
Dilasnir dari www.idntimes.com, Inilah salah satu keajaiban evolusi kadal dalam beradaptasi menghadapi habitat ekstrem gurun gersang di Australia. Kadal berduri (moloch horridus) atau kerap dijuluki Thorny Devil (iblis berduri) dipenuhi duri-duri tajam di sekujur tubuh, tak terkecuali kepala dan ekornya.
Warna kulitnya bisa berubah-ubah, dari kuning menjadi cokelat kemerahan atau hitam, tergantung pada warna tanah yang mereka lewati. Spesies ini juga memiliki semacam kepala palsu di bahunya yang berfungsi untuk mengecoh predator.
Hewan yang memiliki pesona tubuh arwana ini menghadirkan kesedihan tersendiri bagi habitatnya, kenapa demikian? karena ikan ini sudah hampir punah, jika hewan ini diberian keajaiban untuk berbicara, ia akan mengatakan " Selamatkan Aku dari kepunahan!".
Mengutip dari lembaga Uni Internasional untuk Konservasi Alam atau International Union for Conservation of Nature and Natural Resources (IUCN) pada 2004 terungkap, ikan Arwana terutama yang berjenis Super Red Scleropages Formosus dinyatakan habitat yang berstatus terancam punah.Ikan Arwana suka mendiami perairan air tawar. Kehidupan ikan di perairan tawar jauh lebih berat dibandingkan dengan ikan laut. Kondisi perairan tawar rawan terhadap degradasi habitat dan pencemaran lingkungan.
Hewan indah yang satu ini, dikenal dalam bahasa inggris Green Peafowl, dan memiliki nama ilmiah Pavo muticus. Umumnya satwa ini tersebar di wilayah Asia dan Afrika.
Ketika mengalami ancaman burung ini akan melebarkan ekornya. Spesies merak hijau jantan memiliki bulu ekor yang sangat indah dan dapat direntangkan seperti kipas raksasa. Apabila direntangkan maka akan terlihat pola berbentuk bulatan seperti mata. Burung ini adalah burung terindah di dunia.
Dalam aplikasi “Burungnesia” dijelaskan bahwa merak terdiri dari tiga sub-spesies dengan daerah persebaran meliputi India Timur-laut dan Bangladesh Tenggara, jenis spicife; tersebar tidak merata di Myanmar Selatan sampai Thailand dan China Selatan, Vietnam serta Laos dengan jenis imperator; dan Jawa, yang terbatas di Taman Nasional Ujung Kulon, Taman Nasional Baluran, dan Taman Nasional Alas Purwo dengan jenis muticus.
Akan tetapi keindahan hewan ini sudah hampir hilang karena kepunahan, ia sudah jarang dijumpai dan populasinya semakin hari semakin sedikit.
Demikian penjelasan tentang 10 Hewan Langka Unik yang Terancam Punah, Kepunahan yang mengintai satwa liar endemik ini tidak hanya terjadi di satu atau dua daerah aja. Akan tetapi dihampir seluruh daerah di tanah air nasib satwa liar sedang mengalami ketakutan karena populasinya setiap tahun kian menyusut.sehingga diharapkan kepada anda untu senantiasa menjaga keselamatan satwa liar yang ada di muka bumi ini agar tidak terjadi kepunahan.